Berita Borneotribun.com: PLN Hari ini
Tampilkan postingan dengan label PLN. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label PLN. Tampilkan semua postingan

Rabu, 07 Agustus 2024

Warga Desa Bayas Barito Utara Mengeluh 2 Tahun Terancam Tiang Trafo PLN Mau Roboh

Kondisi Tiang Listrik di Desa Bayas Barito Utara. (M. Gazali Noor)
Kondisi Tiang Listrik di Desa Bayas Barito Utara. (M. Gazali Noor)
Muara Teweh, Kalteng – Dua tahun hidup dibawah bayang-bayang ketakutan tiang trafo PLN hampir roboh. Warga Desa Bayas Barito Utara mengeluh sering lapor PLN tapi sia-sia.

Rahmadi, warga asli desa Bayas yang kami wawancarai dilokasi, dimana rumahnya dekat tiang trafo PLN yang sudah miring tersebut, serta kabelnya yang condong ke arah rumahnya. Mengaku sudah bosan melapor ke PLN Muara Teweh.

Kondisi Tiang Listrik di Desa Bayas Barito Utara. (M. Gazali Noor)
Kondisi Tiang Listrik di Desa Bayas Barito Utara. (M. Gazali Noor)
"Munyak ulun ni kami 2 bini ulun ka kantor PLN, (Bosan saya ini kami berdua istri kami ke kantor PLN)," ucap Rahmadi, Sabtu, (3/8/2024) kemarin.

Menurut Rahmadi yang didampingi istrinya, saat dirinya melapor, pihak PLN mengaku tidak melakukan apa-apa dikarenakan masalah dana yang kurang.

"Buhannya menanggapi kendala dana gasan mambaiki," (Mereka menanggapi kendala dana untuk memperbaiki)," ujar Rahmadi dalam bahasa Banjar.

Ditambahkan Rahmadi lagi, "Apa maunya kami mati dulu baru diperbaiki" ucapnya sambil menunjukan raut kecewa.

Bukan hanya itu, Rahmadi juga mengeluhkan kabel dari tiang listrik tadi yang melintang rendah tepat di depan rumahnya dan mengganggu. Dia terpaksa meninggikan kabel itu menggunakan bambu sebagai penjolok kabel tersebut.

Kondisi Tiang Listrik di Desa Bayas Barito Utara. (M. Gazali Noor)
Kondisi Tiang Listrik di Desa Bayas Barito Utara. (M. Gazali Noor)
Kondisi tanah dimana tiang listrik tersebut berada memang terlihat lembek dan rawan longsor. Disamping itu, tiang didirikan di tepi tanah yang agak berjurang.

Terdapat upaya dari pihak PLN untuk menahan agar tiangnya tidak roboh. Pihak PLN mengikat tiang tersebut dengan kabel kuat, lalu di ikatkan lagi pada sebuah tiang lain yang lebih kecil untuk menahannya.

Maneger PT PLN (Persero) Unit Layanan Pelanggan Muara Tewe yang coba kami mintai konfirmasinya tidak dapat kami temui, hanya disarankan security meninggalkan nomor whatsapp (5/8/2024)

Jawaban justru kami peroleh dari nomor Pelayanan Gangguan PLN yang juga kami hubungi..

"Laporan nya sudah di ketahui oleh pa menejer nya. Sudah masuk perencana'an perbaikan," chatnya singkat. 

(M. Gazali Noor)

Selasa, 02 April 2024

Pastikan Suplai Listrik Terjaga Jelang Idul Fitri, Ini Langkah ULP PLN Sekadau

PLN. (dok.Gogle)
PLN. (dok.Gogle)
SEKADAU – Kebutuhan akan listrik dipastikan meningkat jelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H.untuk itu, Unit Layanan Pelanggan (ULP) PLN Sekadau sudah mempersiapkan langkah - langkah untuk menjaga stabilnya pasokan listrik ke pelanggan.

"Kita melakukan beberapa langkah persiapan jelang hari raya, mulai dari pelaksana pekerjaan di lapangan, menyiagakan personel penanganan gangguan dan menghimbau kepada masyarakat terkait pengunaan listrik," beber Zulham Arifin, Kepala ULP PLN Sekadau, Selasa (2/4/2023).

Secara tehnis, pelaksana pekerjaan pemeliharaan jaringan terencana,  di lapangan dilakukan pihaknya (PLN) hari ini  berupa pemangkasan atau penebangan tanam tumbuh dan perbaikan konstruksi jaringan listrik.

"Tujuannya agar tidak terjadi gangguan padam meluas baik sebelum, hari H maupun setelah hari H idul Fitri," terang Zulham.

ULP PLN Sekadau juga ,  akan melakukan pengecekan  instalasi di Mesjid - mesjid  atau venue yang dijadikan skala prioritas untuk kegiatan sholat Id nantinya.

Terkait gangguan, Zulham menyatakan ULP PLN Sekadau akan menyiagakan sebanyak 62 personil di posko - posko PLN yang ada di Kabupaten Sekadau.

"Untuk percepatan penanganan gangguan atau keluhan," ulas Zulham.

Ia juga  menghimbau kepada  masyarakat selaku konsumen, untuk selalu mengecek listrik di rumah. terlebih, yang akan meninggalkan rumah dalam keadaan kosong untuk jangka waktu yang cukup lama atau mudik lebaran.

"sebelum ditinggal mudik, kami menghimbau agar konsumen, cek dulu kondisi listrik di rumah" pesanya. (Arni)

ULP PLN Sekadau Laksanakan Pemeliharaan Jaringan, Beberapa Jam Listrik akan Padam Hari ini

Aktifitas petugas ULP PLN melakukan pemeriksaan jaringan listrik. (Dok.Gogle)
Aktifitas petugas ULP PLN melakukan pemeriksaan jaringan listrik. (Dok.Gogle)
SEKADAU – Menjelang hari raya Idul Fitri 1445 H tahun ini, Unit Layanan Pelanggan (ULP) PLN  Sekadau melakukan langkah antisipasi ganguan jaringan.salah satunya dengan melakukan pemeliharaan jaringan Tegangan Menengah.

"Kami infokan kepada pelanggan, untuk menjaga kehandalan suplai listrik dan meminimalisir gangguan jaringan kepada pelanggan, hari ini, kami melakukan pemeliharaan Jaringan Tegangan Menengah," terang Zulham Arifin,  Kepala ULP, PLN Rayon Sekadau di konfirmasi, Selasa (2/4/2023) pagi.

Sehubungan dengan pemeliharaan jaringan tersebut, aliran listrik di beberapa titik untuk beberapa jam diperkirakan mulai pukul 09.00 sampai dengan 12.00 wib akan di padamkan, atau sampai dengan selesainya pekerjaan pemeliharaan.

Adapun lokasi terdampak,dijelaskan Zulham, antara lain, Jl. Sintang KM1 sampai dengan  KM5, Penanjung, Mungguk, Tanjung, Tapang Semadak, Tapang Sambas, Engkresik untuk Kecamatan Sekadau Hilir.

Selain wilayah diatas juga terdampak pada Kecamatan Sekadau Hulu, Kecamatan Sekadau Hulu,Nanga Taman dan Nanga Mahap serta sekitarnya.

" Apabila terjadi padam selain lokasi diatas, dapat dipastikan akibat gangguan," tambah Zulham. (Arni)

Rabu, 14 Februari 2024

PLN Pastikan Kelistrikan Aman Selama Pemilu 2024 di Kalimantan Barat

PLN Pastikan Kelistrikan Aman Selama Pemilu 2024 di Kalimantan Barat
Petugas PLN melakukan siaga untuk memastikan kehandalan listrik saat pemilu (ANTARA/Dedi)
PONTIANAK - General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Kalimantan Barat (Kalbar), Joice Lanny Wantania, menegaskan komitmen PLN dalam menjaga keandalan pasokan listrik selama pelaksanaan pemungutan dan perhitungan suara pada Pemilu 2024.

"Pengamanan listrik pada saat pagelaran pemilu menjadi prioritas PLN UID Kalbar. Diharapkan saat pelaksanaan pemilu hingga perhitungan suara, kelistrikan andal dan lancar tidak terjadi gangguan," ujar Joice Lanny Wantania di Pontianak, Selasa.

Menurutnya, PLN telah menyiapkan 1.542 personel untuk memastikan keandalan pasokan listrik, termasuk 1.250 petugas layanan teknik, 264 pegawai, dan 28 Personel Tim Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB).

"Kami menyiapkan petugas untuk mengamankan sistem kelistrikan selama pergelaran Pemilu 2024. Kegiatan tersebut merupakan bagian dari tugas PLN dalam memberikan pelayanan kelistrikan kepada masyarakat,” jelasnya.

Joice juga mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas yang dapat mengganggu pasokan listrik, seperti bermain layang-layang menggunakan tali kawat atau bermain di dekat jaringan listrik PLN.

"Terkait layanan gangguan dan keluhan listrik, pelanggan dapat menghubungi Petugas PLN melalui aplikasi PLN Mobile atau menghubungi Contact Center PLN 123," tambahnya.

Sebelumnya, Ketua KPU Kalbar, Muhammad Syarifuddin Budi, mengapresiasi kolaborasi antara KPU dan PLN dalam memastikan kelancaran Pemilu.

"Saya berterima kasih kepada PLN yang memastikan kesiapan KPU dalam penyelenggaraan Pemilu. Saya harap pada saat kegiatan PLN mendukung dari kelistrikan agar kegiatan tersebut berjalan dengan aman dan lancar," ucap Syarifuddin.

Oleh: Antara/Dedi
Editor: Yakop

Selasa, 30 Januari 2024

Pertemuan PLN dan Pj Gubernur Kalimantan Barat

Penjabat Gubernur Kalimantan Barat, dr. Harisson, M.Kes., menerima audiensi dari General Manager PLN UID Kalimantan Barat, A.B. Wahyu Jatmiko, beserta jajaran di Ruang Kerja Gubernur Kalimantan Barat. (Adpim Pemprov Kalbar/Borneotribun)
Penjabat Gubernur Kalimantan Barat, dr. Harisson, M.Kes., menerima audiensi dari General Manager PLN UID Kalimantan Barat, A.B. Wahyu Jatmiko, beserta jajaran di Ruang Kerja Gubernur Kalimantan Barat. (Adpim Pemprov Kalbar/Borneotribun)
PONTIANAK - Penjabat Gubernur Kalimantan Barat, dr. Harisson, M.Kes., menerima audiensi dari General Manager PLN UID Kalimantan Barat, A.B. Wahyu Jatmiko, beserta jajaran di Ruang Kerja Gubernur Kalimantan Barat, pada Selasa (30/1/2024).

Kedatangan A.B. Wahyu Jatmiko bersama tim PLN UID Kalbar bertujuan untuk menjalin silaturahmi serta meminta izin pamit terkait berakhirnya masa bhaktinya.

Dr. Harisson menyampaikan apresiasi atas kinerja PLN dalam memberikan pelayanan kelistrikan kepada masyarakat Kalimantan Barat. 

Dia juga mendorong PLN untuk terus meningkatkan pelayanannya, terutama di daerah-daerah yang masih belum teraliri listrik.

"Dengan penuh terima kasih atas kunjungan ini, saya berharap pelayanan PLN bisa lebih ditingkatkan lagi, termasuk penetrasi ke daerah-daerah yang masih belum terjangkau oleh listrik. Saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada seluruh tim PLN atas dedikasi mereka dalam melayani masyarakat Kalimantan Barat," ujar dr. Harisson.

Sementara itu, A.B. Wahyu Jatmiko menegaskan komitmen PLN untuk terus meningkatkan kualitas pelayanannya kepada masyarakat Kalimantan Barat. Salah satu strategi yang akan dilakukan adalah dengan memanfaatkan teknologi digital secara optimal.

"Terima kasih atas kerjasamanya selama ini. Kami akan terus berinovasi untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, salah satunya dengan memanfaatkan teknologi digital secara maksimal," ungkap A.B. Wahyu Jatmiko.

Minggu, 28 Januari 2024

PLTS 1 Juta Atap, Langkah Strategis PLN untuk Kalbar

Petugas PLN melakukan aktivitas pemasangan panel surya di Pulau Lemukutan, Kalimantan Barat (Kalbar). ANTARA/HO-Hendra
Petugas PLN melakukan aktivitas pemasangan panel surya di Pulau Lemukutan, Kalimantan Barat (Kalbar). ANTARA/HO-Hendra
PONTIANAK - General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Kalimantan Barat (Kalbar), Wahyu Jatmiko, menyatakan kesiapannya bersama PLN Icon Plus dalam melaksanakan pengembangan program Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) 1 Juta Atap di Kalbar sebagai bagian dari upaya meningkatkan elektrifikasi.

"Program PLTS 1 Juta Atap ini merupakan salah satu upaya yang dilakukan oleh PLN untuk mendukung pemerintah dalam meningkatkan kualitas elektrifikasi melalui penerapan energi terbarukan PLTS," ungkap Wahyu Jatmiko di Pontianak, Sabtu.

Ia menambahkan bahwa inisiatif ini merupakan langkah maju bagi masyarakat Kalbar, karena pembangunan PLTS 1 Juta Atap untuk rumah warga di wilayah tersebut merupakan yang pertama di Indonesia. 

"Ini bentuk sumbangsih kita bagi masyarakat Indonesia khususnya di Kalbar," katanya.

Wahyu Jatmiko juga mengakui bahwa program PLTS atap ini sangat bermanfaat bagi masyarakat, memungkinkan mereka untuk menikmati listrik 24 jam penuh. 

"Hal ini membantu kelancaran berbagai aktivitas, termasuk kegiatan usaha yang dapat dilakukan baik siang maupun malam hari," tambahnya.

Manfaat nyata dari program ini sudah terasa di Pulau Lemukutan, Kalbar, yang menjadi lokasi percontohan PLTS Atap tersebut. 

"Di Pulau Lemukutan, masyarakat yang sebelumnya hanya memiliki akses listrik selama 12 jam, kini dapat menikmati listrik selama 24 jam untuk keperluan sehari-hari," ujarnya.

Wahyu Jatmiko menegaskan pentingnya memanfaatkan potensi energi surya yang melimpah di Kalbar secara optimal melalui kerja sama. 

"Dengan demikian, kita dapat menciptakan nilai tambah dalam pengelolaan energi, terutama energi surya," jelasnya.

Direktur Electricity Related Business PLN Icon Plus, Chipta Perdana, menjelaskan bahwa sebagai subholding beyond-KWH dari PT PLN (Persero) yang berfokus pada konsep Green and Digital Solutions, PLN Icon Plus akan menjalankan Program PLTS 1 Juta Atap dimulai dari Wilayah PLN UID Kalbar.

"Dengan program yang dimulai di Kalimantan Barat ini, kami akan memasang panel surya beserta baterai di atap rumah-rumah warga. Masyarakat yang sebelumnya hanya memiliki akses listrik selama 12 jam akan dapat menikmati listrik 24 jam penuh. Selain itu, kehadiran PLTS atap ini juga akan membantu menekan biaya pokok produksi listrik di wilayah-wilayah yang masih mengandalkan Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD)," paparnya.

Berdasarkan data PLN pada Juli 2023, rasio elektrifikasi PLN di Kalbar sudah mencapai 94,09 persen. 

Namun, Rasio Desa Berlistrik (RDB) PLN di Kalbar baru mencapai 79,72 persen dari total 2.145 desa dan kelurahan yang ada, meninggalkan 435 desa atau dusun yang belum terjangkau listrik PLN.

Minggu, 05 November 2023

Pemkab Ketapang Mendukung PT PLN dalam Pembangunan Proyek Ketenagalistrikan

Foto: Silaturahmi PT PLN Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Barat (UIP KLB) dengan Pemkab di Kalbar.
KETAPANG - Pemerintah Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, siap mendukung sepenuhnya PT PLN dalam rangka pembebasan lahan yang diperlukan untuk proyek penting di sektor ketenagalistrikan.

Proyek Strategis Nasional (PSN) ini mencakup pembangunan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV dan Gardu Induk (GI) 150 kV di wilayah tersebut.

Plh Sekretaris Daerah Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, Heryandi, menyatakan komitmen Pemerintah Kabupaten Ketapang dalam mendukung pembangunan proyek PSN ini. 

Meskipun ada beberapa kendala dalam pembebasan lahan dan pengadaan ruang bebas, pemerintah kabupaten siap untuk membantu menyelesaikan masalah ini melalui kolaborasi dengan pihak-pihak terkait di tingkat kecamatan dan desa.

Heryandi mengatakan, Jika ada isu-isu yang perlu diselesaikan hingga ke tingkat pemerintah daerah, Pemkab Ketapang dengan senang hati akan memfasilitasi penyelesaiannya.

Pihak PT PLN Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Barat (UIP KLB), diwakili oleh General Manager Muhammad Dahlan Djamaluddin, mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Ketapang. 

Dahlan menyampaikan apresiasi mereka terhadap kerja sama yang erat dalam upaya meningkatkan keandalan pasokan listrik di Kalimantan Barat, terutama di Kabupaten Ketapang, melalui proyek infrastruktur ketenagalistrikan.

Dahlan menyatakan harapannya, Semoga jembatan silaturahmi yang telah dibangun semakin mempererat hubungan baik antara PLN dengan Pemkab Ketapang.

Sementara itu, Manajer PT PLN Unit Pelaksana Proyek Kalimantan Bagian Barat (UPP KLB) 2 Ketapang, Akhmad Mustaqim, menjelaskan bahwa seluruh proyek kelistrikan di Kabupaten Ketapang bertujuan untuk mendukung interkoneksi sistem kelistrikan antara Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah.

Akhmad mengungkapkan, Apabila seluruh proyek tersebut telah selesai dan sistemnya telah aktif, maka keandalan pasokan listrik di Kalimantan, terutama di Kalimantan Barat, akan meningkat karena pasokan listrik tidak hanya berasal dari pembangkit di Kalimantan Barat, tetapi juga bisa mengalir melalui provinsi lain di Kalimantan.

Dia juga memberikan informasi terbaru mengenai proyek-proyek ketenagalistrikan yang tengah berjalan di Kabupaten Ketapang, termasuk GI 150 kV Sandai, SUTT 150 kV Tayan - Sandai, SUTT 150 kV Kendawangan – Marau – Sukamara, dan SUTT 150 kV Sandai Tx (Ketapang – Sukadana).

Akhmad menjelaskan bahwa saat ini proyek SUTT 150 kV Sandai – Tx sudah mencapai 97 persen, SUTT 150 kV Kendawangan – Sukamara sudah mencapai 73 persen, SUTT 150 kV Tayan – Sandai sudah mencapai 13,29 persen, dan GI 150 kV Sandai sudah mencapai 88 persen. Progres yang signifikan ini menunjukkan komitmen nyata dalam meningkatkan infrastruktur ketenagalistrikan di daerah tersebut.

Selasa, 03 Oktober 2023

PLN percepat ekosistem kendaraan listrik hadirkan SPKLU di Ketapang

Foto : PLN percepat ekosistem kendaraan listrik hadirkan SPKLU di Ketapang (Antara-Red).
PONTIANAK - PLN Unit Induk Distribusi Kalbar terus melakukan percepatan ekosistem kelistrikan di Provinsi Kalbar di antaranya dengan menghadirkan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) pertama di Kota Ketapang dalam rangka mendukung pemerintah untuk mewujudkan penggunaan energi yang lebih bersih dan ramah lingkungan.

"Komitmen PLN dalam rangka mendukung ekosistem kendaraan listrik ke depan akan terus kami lakukan, dengan mengupayakan menambah SPKLU di beberapa tempat lainnya. Sehingga akan mempermudah dalam melakukan pengisian baterai kendaraan listrik," ujar General Manager PLN UID Kalbar, Wahyu Jatmiko di Pontianak, Senin.

Ia juga mengatakan bahwa keberadaan SPKLU pertama di Ketapang ini diharapkan dapat memberikan kemudahan bagi masyarakat yang memiliki kendaraan listrik di Kota Ketapang dan sekitarnya.

“Kemudian dengan adanya SPKLU juga sekaligus dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat untuk segera beralih menggunakan kendaraan listrik,” kata dia.

Sementara itu, Bupati Ketapang Martin Rantan mengatakan bahwa adanya SPKLU merupakan wujud nyata dukungan PLN terhadap percepatan ekosistem kendaraan listrik di Kabupaten Ketapang.

"Kami mengapresiasi peran dan kontribusi PLN UP3 Ketapang atas segala upaya dan komitmennya dalam mendukung terbentuknya ekosistem KBLBB, salah satunya dengan menyediakan SPKLU pertama di Ketapang," kata Martin.

Diakuinya, dengan diresmikannya SPKLU ini diharapkan dapat mempercepat penggunaan energi bersih yang ramah lingkungan, sehingga dapat terwujud Zero Emission di tahun 2060.

"Dengan menggunakan kendaraan yang efisien, bebas polusi, kita telah berkontribusi dalam menjaga kualitas udara dan lingkungan," jelas dia. 

(ANTARA/DEDI/TIM)

Rabu, 23 Agustus 2023

PLN Hadirkan Listrik 24 Jam, Kawasan Perbatasan Temajuk Paloh Menjadi Lebih Maju Ekonominya

PLN Hadirkan Listrik 24 Jam, Kawasan Perbatasan Temajuk Paloh Menjadi Lebih Maju Ekonominya.
SAMBAS - Bupati Sambas, Kalimantan Barat, Satono, optimis bahwa perekonomian dan kehidupan masyarakat di kawasan perbatasan Temajuk, Paloh, yang berbatasan darat dengan Sarawak, Malaysia, akan mengalami kemajuan signifikan dengan tersedianya layanan listrik 24 jam yang dipersembahkan oleh PLN.

"Dengan adanya pelayanan listrik yang kini tersedia selama 24 jam dari PLN, saya yakin bahwa kehidupan masyarakat di Kabupaten Sambas, khususnya di wilayah perbatasan, akan mengalami perkembangan yang positif dan berkelanjutan," ujar Satono dalam wawancara di Sambas pada hari Rabu.

Ia menegaskan bahwa penyediaan layanan listrik yang sekarang dapat dinikmati oleh masyarakat membuktikan komitmen negara dan pemerintah dalam mendukung daerah perbatasan.

"Dalam nama pemerintah daerah dan masyarakat Kabupaten Sambas, kami ingin menyampaikan rasa terima kasih serta penghargaan yang tinggi terhadap upaya PLN dalam mempercepat penyediaan layanan listrik selama 24 jam di wilayah perbatasan melalui operasionalisasi Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Desa Temajuk, Kabupaten Sambas," tambahnya.

Bupati juga mendorong agar masyarakat memanfaatkan fasilitas ini untuk mendukung perkembangan daerah dalam berbagai aspek seperti ekonomi, pendidikan, dan pariwisata.

"Temajuk, sebagai destinasi pariwisata, memiliki potensi besar untuk tumbuh dan berkembang dengan kehadiran listrik ini. Mari kita semua bersama-sama memanfaatkannya guna mendorong kemajuan daerah ini," ajaknya.

Sebelumnya, PLN telah meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dengan kapasitas 371 kWp + 708 kWh baterai di Desa Temajuk, Kabupaten Sambas. Dengan suplai listrik yang berasal dari jaringan listrik utama dan didukung oleh PLTS Temajuk, sekitar 786 rumah penduduk kini dapat menikmati layanan listrik PLN secara teratur. Hal ini akan mendukung berbagai aktivitas warga serta membantu pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam mengembangkan usaha mereka.

Salah seorang warga, Rumiati (53), yang tinggal di Desa Temajuk, mengungkapkan bahwa ketersediaan listrik PLN selama 24 jam telah membantu usaha pembuatan kue yang telah dia tekuni selama setahun terakhir.

Sebelumnya, Rumiati hanya bisa memproduksi kue pada malam hari karena keterbatasan listrik. Ketika produksi dilakukan di siang hari menggunakan mesin genset, keuntungan yang didapatkan tidak sebanding dengan biaya operasional, terutama pengeluaran untuk bahan bakar minyak setiap harinya.

"Dapat menikmati listrik selama 24 jam adalah impian kami yang telah lama. Kami bersyukur bahwa PLN telah mewujudkannya. Sekarang, kami dapat bekerja dengan lebih lancar, baik pada siang hari maupun malam hari, tanpa ketergantungan pada mesin genset lagi," ujar Rumiati dengan senang hati.

(Tim Liputan)

Kamis, 17 Agustus 2023

Hadiah Spesial dari PLN: Desa Temajuk Kini Nikmati Listrik 24 Jam

Hadiah Spesial dari PLN: Desa Temajuk Kini Nikmati Listrik 24 Jam
Hadiah Spesial dari PLN: Desa Temajuk Kini Nikmati Listrik 24 Jam.
SAMBAS – PLN Resmikan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dan Hadiahkan Listrik 24 Jam ke Desa Temajuk, Kalimantan Barat

Desa Temajuk, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, kini memiliki alasan untuk merayakan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-78 dengan sukacita. PLN telah meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dengan kapasitas 371 kWp dan 708 kWh baterai di desa tersebut. Ini adalah hadiah berharga bagi masyarakat di perbatasan darat dengan Sarawak, Malaysia, yang selama ini merasakan tantangan akses listrik yang cukup terbatas.

Pada acara peresmiannya, General Manager PLN UID Kalbar, Wahyu Jatmiko, menyampaikan, "Ini menjadi kado terindah di HUT ke-78 Kemerdekaan RI bagi ribuan masyarakat perbatasan Kabupaten Sambas untuk dapat menikmati listrik PLN selama 24 jam penuh." Keberadaan PLTS ini di Desa Temajuk, yang berbatasan langsung dengan Malaysia, memiliki makna strategis karena dapat mengembangkan wilayah perbatasan di masa depan.

Dengan posisi yang strategis di pesisir pantai dan berdekatan dengan Malaysia, Desa Temajuk memiliki potensi pengembangan yang menarik. Keberadaan listrik ini diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi dan aktivitas masyarakat. Bahkan, di akhir pekan, desa ini menarik banyak wisatawan mancanegara dari Malaysia dan domestik yang ingin menikmati pantai dan kuliner lokal.

Wahyu Jatmiko menegaskan, PLTS Temajuk akan berkontribusi pada pasokan listrik yang andal. Ini akan memberikan manfaat langsung kepada 786 rumah tangga warga, mendukung aktivitas sehari-hari, serta memajukan usaha UMKM di wilayah tersebut.

Wahyu Jatmiko dengan bangga mengatakan, "Merupakan kebanggaan bagi kami dapat melistriki rumah-rumah warga hingga ke daerah terdepan, terpencil, dan tertinggal, sehingga memberikan dampak positif di sektor pariwisata dan UMKM untuk meningkatkan ekonomi berkelanjutan serta pastinya menciptakan lapangan pekerjaan buat warga setempat."

Salah satu warga Desa Temajuk, Syahrul, yang berdagang di daerah perbatasan, merasa bersyukur karena listrik PLN sekarang bisa dinikmati selama 24 jam penuh. Sebelumnya, ia harus mengandalkan mesin genset untuk beraktivitas di siang hari. Dengan adanya listrik PLN yang stabil, kualitas hidup di kawasan perbatasan dapat meningkat secara signifikan.

Syahrul berkomentar, "Dulu saya sering merasa sedih karena listrik di desa kami hanya menyala di malam hari, beda dengan kampung di negara tetangga yang terang-benderang. Tapi kini semuanya akan berubah. Kita juga tidak kalah dengan mereka."

Rumiati, seorang warga Desa Temajuk, mengaku bahwa hadirnya listrik PLN selama 24 jam sangat membantu usaha pembuatan kue yang dijalaninya. Sebelumnya, produksi kue hanya bisa dilakukan pada malam hari. Produksi siang hari dengan mesin genset memerlukan biaya operasional yang tinggi dan tidak seimbang dengan hasilnya.

Rumiati bersyukur, "Menikmati listrik negara selama 24 jam merupakan impian kami sejak lama. Alhamdulillah, PLN telah mewujudkannya. Kini kami dapat beraktivitas dengan mudah di siang maupun di malam hari tanpa tergantung dengan mesin genset lagi."

Senin, 14 Agustus 2023

Bupati Sekadau Letakkan Batu Pertama Paud Permataku untuk Anak-Anak Desa Tapang Pulau

Bupati Sekadau Letakkan Batu Pertama Paud Permataku untuk Anak-Anak Desa Tapang Pulau.
SEKADAU – Bupati Sekadau, Aron, S.H., meletakkan batu pertama Pusat Pendidikan Anak Usia Dini (Paud) Permataku dalam acara yang berlangsung pada hari Senin, 14 Agustus 2023. Acara tersebut diadakan di Pasar Rakyat Desa Tapang Pulau, Kecamatan Belitang Hilir.

Pembangunan gedung Paud ini merupakan bentuk nyata dari perhatian Pemerintah Daerah terhadap kemajuan Desa Tapang Pulau.

Dana sebesar Rp. 193.500.000 untuk proyek ini berasal dari Dana Desa tahun 2023, dengan perkiraan waktu pelaksanaan selama 60 hari kalender atau 2 bulan. Pelaksanaan proyek ini dilakukan secara swakelola.

Elpedeus, Kepala Desa Tapang Pulau, mengungkapkan bahwa kemajuan desa ini, baik pada tingkat Taman Kanak-Kanak (TK) maupun Paud, merupakan hasil kerja keras Ketua TP. PKK Kabupaten Sekadau.

Ia juga menyampaikan bahwa desanya telah meraih kemandirian dan peningkatan ekonomi berkat dukungan pemerintah daerah.

Dengan dilaksanakannya peletakan batu pertama Paud Pertamaku, diharapkan semangat belajar anak-anak akan semakin meningkat.

Para orangtua juga diharapkan turut berperan dalam pendidikan anak sejak dini. Di samping itu, Bupati Sekadau dan Anggota Dewan diminta untuk memberikan perhatian pada honor para guru.

Bupati Sekadau, Aron, S.H., juga berharap kepada Camat Belitang Hilir dan Kepala Desa Tapang Pulau agar terus memantau dan mendukung pembangunan gedung Paud agar selesai tepat waktu. Ia mengakui semangat anak-anak Paud di desa ini sangat luar biasa.

Bupati Aron juga mengucapkan terima kasih kepada Anggota Dewan Dapil 3, Yodi Setiawan dan Bambang Setiawan, karena telah merumuskan program pokok pikiran (Pokir) untuk daerah Belitang, terutama Desa Tapang Pulau.

Lebih lanjut, Bupati Aron menyebut bahwa Pemerintah Kabupaten Sekadau tahun ini telah mengalokasikan bantuan listrik dari PLN untuk 13 desa, termasuk 2 desa di Belitang Hilir. Ia mengingatkan agar daerah lain tidak merebut bantuan tersebut.

Tahun ini, Pemerintah juga menganggarkan dana sebesar Rp. 700 miliar untuk pembangunan fasilitas listrik di daerah tersebut.

Acara peletakan batu pertama ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sekadau, Kepala Dinas Kesehatan, Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (PP dan KB) Kabupaten Sekadau, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sekadau, Camat Belitang Hilir, Kepala Dusun se-Kecamatan Belitang Hilir, Forkopimcam, serta berbagai instansi terkait lainnya.

(Tim/Yk/Hermanto)

Jumat, 14 April 2023

Hadiri Kegiatan YBM PLN, Wabup Sebut Kegiatan PLN UP3 Ketapang Sangat Baik Dilakukan Terutama Dibulan Ramadhan

penyerahan uang santunan dan paket sembako kepada anak yatim, pondok pesantren, dan dhuafa.
Ketapang, Kalbar - Wakil Bupati Ketapang H. Farhan, SE.,M.Si hadiri Kegiatan Berbagi Bingkisan Ramadhan 1444H YBM (Yayasan Baitul Mall) PLN UP3 Ketapang, pada Kamis (13/4/2023) bertempat di Aula Masjid Agung Al-Ikhlas Ketapang.

Yayasan Baitul Maal PLN adalah suatu lembaga di PLN yang mengelola zakat, infaq, sodaqoh pegawai PLN Muslim. Pengelolaan zakat, infaq, sodaqoh dari pegawai Muslim digunakan untuk bantuan ke 8 golongan asnaf, perorangan, keluarga dan lembaga yang membutuhkan.

Wabup dalam kesempatan tersebut mengatakan bahwa kegiatan yang dilakukan PLN UP3 Ketapang ini mengandung nilai-nilai positif.

"Kegiatan yang diadakan PLN ini sangat baik lebih lagi dilakukan di Bulan Ramadhan," ucapnya.

Wabup berharap kegiatan seperti ini terus dilakukan bukan hanya PLN tapi Instansi vertikal maupun kelompok-kelompok lain juga.

"Kita semua pasti tahu pada Bulan Ramadhan siapa yang memberikan sedekah  akan dilipat gandakan pahalanya seperti yang dilakukan PLN ini," ujar Wabup.

"Jika kegiatan seperti ini selalu dilakukan maka Kabupaten Ketapang akan penuh dengan kerukunan kedamaian serta masyarakatnya sejahtera," tambahnya.

Lebih lanjut dikatakan Wabup bahwa kesejahteraan tidak harus memiliki penghasilan yang besar tetapi dengan berbagi juga akan membuat sejahtera.

"Dengan kegiatan seperti ini, semoga PLN mendapat pahala, selalu eksis dan kedepan YBM nya mampu memberikan santunan-santunan seperti ini," kata Wabup.

Sementara itu Manager PLN UP3 Ketapang Vicky Reandry Faradian mengatakan bahwa PT PLN UP3 Ketapang melalui YBM PLN pada bulan Ramadhan 1444 H menyalurkan bantuan 198 paket kepada penerima manfaat dengan nilai total 49,5 juta.

"Distribusi bantuan ini kami sampaikan ke sekitar wilayah kerja PLN UP3 Ketapang, yaitu meliputi Unit PLN ULP Ketapang Kota, ULP Sukadana, ULP Sandai, dan ULP Tumbang Titi," ucapnya.

Bantuan tersebut dikatakan Beliau, berupa uang santunan dan paket sembako kepada anak yatim, pondok pesantren, dan dhuafa. Program Ramadhan YBM PLN ini dalam rangka berbagi kebahagiaan di bulan Ramadhan.

"Sesuai arahan Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo bahwa program Ramadhan YBM PLN dengan tema 'Raih Kemuliaan Berbagi, Bersama Bangkitkan Negeri' ini merupakan upaya PLN terus membangun kepedulian terhadap lingkungan dan berbagi kepada sesama," tuturnya. 

"Semoga melalui Program Ramadhan ini dapat memberikan kebahagiaan dan manfaat bagi orang-orang yang membutuhkan di sekitar kita," pungkasnya.

(Tim/R. Hermanto)

Selasa, 21 Maret 2023

Desa Entabuk Tak Lagi Gelap Gulita

Bupati Sekadau, Aron meresmikan penggunaan jaringan listrik di desa entabuk, belitang hilir.
Sekadau, Kalbar - Bupati Sekadau, Aron menghadiri syukuran penggunaan jaringan listrik PLN di Desa Entabuk, Kecamatan Belitang Hilir, Kabupaten Sekadau.

Pada kesempatan tersebut, Camat Belitang Hilir, Evodius mengatakan, sangat mengapresiasi panitia pelaksana yang telah mempersiapkan kegiatan ini sehingga dapat terlaksana dengan baik. 

"Saya mengucapkan terimakasih kepada pihak PLN yang telah bekerja dengan baik, sehingga jaringan listrik di Desa Entabuk dapat digunakan," kata Evodius. Senin (20/3/2023). 

Pada kesempatan itu juga , Bupati Sekadau, Aron mengucapkan selamat kepada masyarakat Desa Entabuk atas terpasangnya jaringan listrik.

" Saya berharap masyarakat di Desa Entabuk ini dapat memanfaatkan listrik dengan sebaik mungkin," kata Aron 

"Saya mengimbau kepada masyarakat,  jika bepergian dari rumah harus dipastikan listrik tidak menyala dan pastikan tidak ada kabel yang rawan konsleting agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," pungkasnya.

(Tim/R. Hermanto)

Jumat, 13 Januari 2023

Tali Kasih, YBM PLN Sekadau Serahkan Bantuan Kepada 13 Orang Dhufa Di Dusun Kapuas Dan Pangkin

Tali Kasih, YBM PLN Sekadau Serahkan Bantuan Kepada 13 Orang Dhufa Di Dusun Kapuas Dan Pangkin
YBM PLN Sekadau Serahkan Bantuan Kepada 13 Orang Dhufa Di Dusun Kapuas Dan Pangkin.
Sekadau, Kalbar -- PT PLN (Persero) melalui YBM PLN Kabupaten Sekadau serahkan bantuan uang tunai bagi Yatim dan Lansia Duafa di dua Desa di Kabupaten Sekadau.

Bantuan tersebut diserahkan kepada 8 orang penerima di Dusun Kapuas Desa Sungai Ringan dan 5 orang penerima di Dusun Pangkin Desa Mungguk.
YBM PLN Sekadau Serahkan Bantuan Kepada 13 Orang Dhufa Di Dusun Kapuas Dan Pangkin.
YBM PLN Sekadau Serahkan Bantuan Kepada 13 Orang Dhufa Di Dusun Kapuas Dan Pangkin.
Hal itu dikatakan salah seorang Pegawai PLN Kabupaten Sekadau, Novian Ganda Saputro, Jum'at (13/1/2023) sore. 

Novian menyampaikan program ini merupakan program rutin setiap tahunnya. 
YBM PLN Sekadau Serahkan Bantuan Kepada 13 Orang Dhufa Di Dusun Kapuas Dan Pangkin.
YBM PLN Sekadau Serahkan Bantuan Kepada 13 Orang Dhufa Di Dusun Kapuas Dan Pangkin.
"Hari ini kami menyerahkan bantuan kepada 13 orang yang layak menerima bantuan di Dusun Kapuas Desa Sungai Ringan dan Dusun Pangkin Desa Mungguk," kata Novian. 

Lebih lanjut Novian juga menyampaikan semoga bantuan yang diberikan YBM PLN bermanfaat bagi anak-anak dan para orang tua yang menerima manfaat. 

‘’Semoga menjadi kebaikan dan keberkahan bagi kita semua, Aamiin,’’ tambahnya.
YBM PLN Sekadau Serahkan Bantuan Kepada 13 Orang Dhufa Di Dusun Kapuas Dan Pangkin.
YBM PLN Sekadau Serahkan Bantuan Kepada 13 Orang Dhufa Di Dusun Kapuas Dan Pangkin.
Sementara, Kepala Dusun Kapuas, Yudhi mengucapkan terima kasih kepada YBM PLN atas bantuan dan perhatian yang telah diberikan kepada warga duafa di Dusun Kapuas.

‘’Saya mewakili warga Dusun Kapuas sangat bersyukur dan berterimakasih atas bantuan dari YBM PLN," ucap Kadus. 
YBM PLN Sekadau Serahkan Bantuan Kepada 13 Orang Dhufa Di Dusun Kapuas Dan Pangkin.
YBM PLN Sekadau Serahkan Bantuan Kepada 13 Orang Dhufa Di Dusun Kapuas Dan Pangkin.
Kadus berharap, kepada penerima manfaat, agar bantuan yang telah diberikan oleh YBM PLN dapat dimanfaatkan dan dikelola dengan baik. 

Terlebih lagi, kata Kadus, tujuan akhir dari program ini untuk kesejahteraan dan perbaikan ekonomi dapat tercapai.
YBM PLN Sekadau Serahkan Bantuan Kepada 13 Orang Dhufa Di Dusun Kapuas Dan Pangkin.
YBM PLN Sekadau Serahkan Bantuan Kepada 13 Orang Dhufa Di Dusun Kapuas Dan Pangkin.
YBM PLN Sekadau Serahkan Bantuan Kepada 13 Orang Dhufa Di Dusun Kapuas Dan Pangkin.
YBM PLN Sekadau Serahkan Bantuan Kepada 13 Orang Dhufa Di Dusun Kapuas Dan Pangkin.
YBM PLN Sekadau Serahkan Bantuan Kepada 13 Orang Dhufa Di Dusun Kapuas Dan Pangkin.
YBM PLN Sekadau Serahkan Bantuan Kepada 13 Orang Dhufa Di Dusun Kapuas Dan Pangkin.

(Yakop)

Sabtu, 24 September 2022

Diduga Abaikan Hak Konsumen, PLN Belum Aktifkan Jaringan Listrik


Fhoto : Instalasi PLN (Rinto/Borneotribun) 

Borneotribun Bengkayang, Kalbar - Masyarakat Kecamatan Lembah Bawang khususnya Desa Lembah Bawang awang sangat menyambut baik dengan di bangunnya jaringan listrik oleh PLN yang selama ini menjadi harapan agar ikut merasakan pembangunan. Namun harapan tersebut masih belum sepenuhnya terealisasi.

Kondisi ini di keluhkan oleh warga masyarakat Desa lembah bawang Albertus Aji, selaku tokoh masyarakat lembah bawang, kepada awak media saat melakukan cross cek pada  (Jumat, 23/09/22) mengeluhkan atas pelayanan yang di berikan oleh pihak terkait khususnya PLN Bengkayang seolah olah mengabaikan hak masyarakat sebagai konsumen.

"Saya sebagai warga masyarakat kecamatan lembah bawang merasa kecewa dengan pelayanan yang di berikan, seolah-olah kebutuhan kami tidak di anggap bahkan di abaikan oleh pihak-pihak terkait dalam hal pembangunan jaringan listrik menuju ke daerah kami. Terutama khusus kepada PLN Bengkayang kok sampai hari ini jaringan belum juga di aktifkan ada apa?. Padahal kalau kita lihat kondisi di lapangan, Jaringan Sudah rampung semua bahkan sudah lama selesai," Ujarnya.

Albertus Aji menambahkan pembangunan jaringan listrik ini sudah lama rampung namun belum ada kejelasan baik dari pihak kontraktor maupun dari pihak PLN setempat khususnya PLN Bengkayang. Apa yang menjadi kendala sehingga sampai hari ini Listrik Belum Bisa di aktifkan.

"Saya sebagai warga masyarakat tentunya berharap adanya kepastian dari pihak terkait mengenai permasalahan yang terjadi. Seharusnya ada penjelasan dan jangan hanya menunggu janji-janji sebab dari bulan ke bulan belum juga ada kepastian. Sementara biaya untuk pemasangan Kwh meter sudah kami bayar lunas dengan yang mengaku pemborong melalui pengurus di kampung," Katanya.

"Kami berharap dalam waktu dekat ini adanya kepastian dari pihak kontraktor maupun dari pihak PLN Bengkayang agar jaringan listrik yang masuk ke daerah kami sudah bisa dinikmati oleh masyarakat sebab sudah sangat merugikan  semua pihak serta jangan ada unsur lain," Harapnya.

Hingga berita ini dirilis, belum ada klarifikasi dari pihak PLN.

Reporter : Rinto Andreas/Injil 

Rabu, 21 September 2022

Presiden Jokowi Tegas !!! Tidak Ada Penghapusan Pelanggan listrik 450 Volt Ampere

Presiden Jokowi Tegas !!! Tidak Ada Penghapusan Pelanggan listrik 450 Volt Ampere
Foto Presiden Jokowi yang memastikan tidak ada penghapusan atau penggantian pelanggan listrik 450 VA. (BorneoTribun/Ho-Indonesia Maju)
BorneoTribun Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan tidak ada penghapusan pelanggan listrik 450 Volt Ampere (VA). 

Hal itu disampaikan tegas oleh Jokowi setelah meresmikan pembangunan Tol Cibitung-Cilincing. Jokowi menepis isu yang beredar terkait penghapusan pelanggan listrik 450 VA. 

Termasuk isu perubahan pelanggan dari 450 VA ke 900 VA “Tidak ada penghapusan 450 (VA), tidak ada juga perubahan dari 450 (VA) ke 900 (VA),” tegas Jokowi dilihat dari kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin (20/9/2022). 

Jokowi juga menegaskan, sampai saat ini pemerintah akan tetap memberikan subsidi kepada pelanggan 450 VA. 

Pasalnya, pelanggan kelas 450 VA merupakan masyarakat yang kurang mampu yang mesti ditanggung negara. 

“Tidak pernah kita bicara soal (penghapusan dan perubahan pelanggan 450 VA) itu,” ucap Jokowi. 

“Subsidi untuk 450 tetap,” singkatnya. 

Mantan Walikota Solo ini mengatakan jangan sampai wacana penghapusan dan perubahan pelanggan 450 VA tersebut memicu gejolak di tengah masyarakat. 

Dia meminta tidak ada lagi yang mengeluarkan pernyataan yang pemerintah pun tidak pernah atau berniat melakukan. 

“Jangan sampai yang di bawah resah gara-gara statement soal itu,” tutup Jokowi.

(Yakop/Im)

Hukum

Peristiwa

Kesehatan

Pendidikan

Kalbar

Tekno