Berita Borneotribun.com: Karolin Margret Natasa  Hari ini
Tampilkan postingan dengan label Karolin Margret Natasa . Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Karolin Margret Natasa . Tampilkan semua postingan

Jumat, 18 Agustus 2023

Moeldoko dan Karolin Sepakat Gunakan Pupuk Organik Atasi Kelangkaan dan Mahalnya Pupuk

Moeldoko dan Karolin Sepakat Gunakan Pupuk Organik Atasi Kelangkaan dan Mahalnya Pupuk
Moeldoko dan Karolin Sepakat Gunakan Pupuk Organik Atasi Kelangkaan dan Mahalnya Pupuk. 

PONTIANAK - Ketua Umum Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Moeldoko menyinggung soal kelangkaan dan kenaikan harga pupuk pada kegiatan pelantikan kepengurusan HKTI Provinsi Kalimantan Barat periode 2023-2028 yang bertempat di Hotel Mercure, Pontianak, Kalimantan Barat, jum'at (18/03/23).

Menjelaskan hal tersebut dikarenakan iklim suhu politik dunia yang sedikit panas sehingga turut mempengaruhi harga pupuk menjadi mahal, sementara kemampuan negara dalam memberikan pupuk subsidi pada para petani belum cukup merata.

"Untuk mengatasi hal ini petani diminta mencari alternatif. Karena sumber pertanian memang mesti terus berjalan sebab dari pundak petanilah kehidupan terus berjalan. Jika petani menyerah pasti akan menyulitkan semua pihak," ujar Moeldoko.

Moeldoko dan Karolin Sepakat Gunakan Pupuk Organik Atasi Kelangkaan dan Mahalnya Pupuk
Moeldoko dan Karolin Sepakat Gunakan Pupuk Organik Atasi Kelangkaan dan Mahalnya Pupuk. 

Ditempat yang sama Ketua HKTI Kabupaten Landak Karolin Margret Natasa sepakat dengan Ketua Umum HKTI Moeldoko bahwa persoalan kelangkaan dan naiknya harga pupuk mencari alternatif lain. Dalam upaya menyikapi hal tersebut, HKTI Kabupaten Landak telah memberikan pelatihan pembuatan pupuk organik pada para petani.

“Di lapangan saat ini memang kenyataan pupuk sulit didapat dan harganya mahal, namun produksi pertanian harus terus berjalan. Menyikapi hal tersebut, Kami HKTI Kabupaten Landak memberikan pelatihan bagi para petani cara membuat pupuk organik dari bahan yang ada disekitar dengan biaya murah," ungkap Karolin.

Karolin menjelaskan bahwa untuk efek pupuk buatan organik tidak bisa singkat, seperti pupuk dengan campuran bahan kimia yang dalam hitungan hari atau minggu sudah bisa kelihatan hasilnya.

Moeldoko dan Karolin Sepakat Gunakan Pupuk Organik Atasi Kelangkaan dan Mahalnya Pupuk
Moeldoko dan Karolin Sepakat Gunakan Pupuk Organik Atasi Kelangkaan dan Mahalnya Pupuk. 

"Dari sisi manfaat pupuk organik buatan ini juga tidak kalah dengan pupuk kimia. Saya berharap pelatihan tersebut bisa menjadi solusi petani dalam menyediakan pupuk bagi kebutuhan pertanian di Landak,” jelas Karolin.

Bupati Landak periode 2017-2022 Karolin Margret Natasa mengungkapkan bahwa sektor pertanian untuk penghasilan padi di 2022 merupakan paling tinggi se-Kalimantan Barat, begitu juga dengan produksi hortikultura tanaman sayuran, saat ini tengah ditingkatkan produksinya.

"Produksi padi di Kabupaten Landak bisa mencapai 50 ribu ton pertahun. Berbeda dengan lima tahun lalu, dimana hasil pertaniannya hanya lima ribu ton pertahun. Harapan Saya pada produksi sayur mayur itu juga paling tidak bisa mencukupi kebutuhan masyarakat di Kabupaten Landak," ungkap Karolin.

Terkait soal kratom Karol menjelaskan produksi di Landak tidak terlalu banyak. Diketahui dia, kratom sendiri ada beberapa tipe. Jika kualitas kratom di Landak bisa menyamai kratom di Kapuas Hulu, iapun melihat ini menjadi sebuah peluang. Namun untuk menuju ke sana, pastinya perlu dilakukan penelitian terkait jenis kualitas kratom itu sendiri. (Dekky/Tino)

Sabtu, 04 Maret 2023

Ketua HKTI dan Pj Bupati Landak Panen Raya Padi Dusun Serimbu, Produksi Capai 6 Ton Setahun

Ketua HKTI dan Pj Bupati Landak Panen Raya Padi Dusun Serimbu, Produksi Capai 6 Ton Setahun
Ketua HKTI dan Pj Bupati Landak Panen Raya Padi Dusun Serimbu, Produksi Capai 6 Ton Setahun. (Foto-Dekky)

Landak, BorneoTribun.com - Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Kabupaten Landak Karolin Margret Natasa bersama Penjabat (Pj) Bupati Landak Samuel melaksanakan Panen Raya Padi Dusun Serimbu, Desa Serimbu, Kecamatan Air Besar yang sudah melakukan panen padi dua kali dalam satu tahun dengan produksi padi setiap panen mencapai tiga ton.

Karolin merasa bersyukur bahwa petani di Kecamatan Air Besar sudah melakukan panen padi dua kali dalam setahun, karena selain untuk kebutuhan pribadi hasil panen tersebut juga bisa menjadi pendapatan untuk para petani.

Ketua HKTI dan Pj Bupati Landak Panen Raya Padi Dusun Serimbu, Produksi Capai 6 Ton Setahun
Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Kabupaten Landak Karolin Margret Natasa.

“Program kita berarti tepat sasaran karena ketika Saya menjabat sebagai Bupati Landak, Saya bisa membantu masyarakat Kabupaten Landak untuk meningkatkan perekonomian, maka program kita banyak berada di sekitar pertanian. Produktivitas secara umum di Kabupaten Landak kita paling tinggi di Kalimantan Barat, bahkan untuk Desa Serimbu Saya menyaksikan sendiri produktivitasnya perlahan mulai meningkat karena di serimbu ini sawah tidak banyak, dan dari sekian desa di Kecamatan Air Besar ini tidak semua desa punya sawah bahkan ada yang masih berladang, sehingga tentu pembinaannya sesuai dengan kondisi,” ucap Karolin, sabtu (04/03/23).

Bupati Landak periode 2017-2022 mengungkapkan bahwa saat ini jumlah petani di Kabupaten Landak yang terdata pada Aplikasi Sistem Informasi Manajemen Penyuluhan Pertanian (SIMLUHTAN) sudah mencapai 68.000 petani dan untuk jumlah kelompok taninya ada 3.187 kelompok tani, serta selama menjabat Karolin sudah memberikan kurang lebih 3.300 unit Alat Mesin Pertanian (Alsintan) yang sudah diberikan kepada para petani.

Pada panen raya desa serimbu ini memiliki luas areal lahan sawahnya mencapai 50 hektar yang terbagi dalam dua wilayah areal lahan sawah dengan menggunakan varietas unggul Arjuna 02, Inpari 32 dan varietas unggul benih lokal dan memiliki provitas padi mencapai enam ton per tahun.

“Kita bersyukur petani serimbu sudah bisa panen dua kali setahun, kalau untuk panen tiga kali setahun mungkin kita perlu banyak perbaikan infrastruktur, tapi dua kali pun bagi saya sudah luar biasa. Saya ingat waktu dulu untuk memberikan bantuan ke Kecamatan Air Besar ini dinas ragu untuk merealisasikannya, tetapi Saya tetap memberikan bantuan alsintan dan benih di beberapa kelompok tani walaupun belum bisa semuanya diberikan sebagai bentuk motivasi para petani disini,” ungkap Karolin.

Ketua HKTI dan Pj Bupati Landak Panen Raya Padi Dusun Serimbu, Produksi Capai 6 Ton Setahun
Ketua HKTI dan Pj Bupati Landak Panen Raya Padi Dusun Serimbu, Produksi Capai 6 Ton Setahun.

Dalam kegiatan tersebut Pemerintah Kabupaten Landak juga memberikan bantuan alsintan, serta menyerahkan santunan jaminan kematian kepada ahli waris penerima dan menyerahkan kartu perserta BPJS Ketenagakerjaan agar para petani juga bisa memiliki hak jaminan sosial ketenagakerjaan.

(Yakop/Dekky)

Rabu, 01 Maret 2023

Launching ADM, Karolin : Pelayanan Adminduk Semakin Dekat, Murah dan Terjangkau

Launching ADM, Karolin : Pelayanan Adminduk Semakin Dekat, Murah dan Terjangkau
Bupati Landak periode 2017-2022 Karolin Margret Natasa menghadiri launching Anjungan Dukcapil Mandiri (ADM) Pemerintah Kabupaten Landak. 

LANDAK, KALBAR – Bupati Landak periode 2017-2022 Karolin Margret Natasa menghadiri launching Anjungan Dukcapil Mandiri (ADM) Pemerintah Kabupaten Landak dengan diresmikan secara langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Landak yang diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Landak Vinsensius bersama Anggota Komisi 2 Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Fraksi Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Daerah Pemilihan (Dapil) Kalimantan Barat 1 Cornelis serta dihadiri oleh Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Landak Ropina, Camat Sengah Temila, Kapolsek Sengah Temila, Kepala Puskesmas Senakin, Kepala Puskesmas Sidas, Kepala Puskesmas Pahauman, Kepala Desa dan BPD serta Kepala Dusun se-Kecamatan Sengah Temila yang bertempat di Puskesmas Senakin, Desa Senakin, Kecamatan Sengah Temila, selasa (28/02/22).

Mesin Anjungan Dukcapil Mandiri (ADM) merupakan sebuah alat yang berfungsi untuk memudahkan masyarakat dalam mencetak jenis identitas Administrasi Kependudukan (Adminduk) seperti mencetak Kartu Keluarga (KK), Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Identitas Anak (KIA), Akta Perkawinan, Akta Kelahiran, Surat Kematian maupun Biodata Warna Negara Indonesia (WNI).

Karolin mengatakan bahwa saat dirinya maju menjadi calon Bupati Landak pada tahun 2017 lalu, pelayanan publik merupakan salah satu dari visi dan misinya, ketika terpilih menjadi Bupati Landak pelayanan publik seperti pelayanan adminduk merupakan salah satu bagian dari bentuk pelayanan publik yang telah direalisasikan.

“Hal-hal yang masih harus dibenahi nanti akan dibawa oleh Pak Cornelis ke Jakarta jika ada mengandung kebijakan-kebijakan pusat, dan nanti pak sekda juga saya harapkan bisa mengkomunikasikan dengan pemda sehingga pelayanan publik kita di Kabupaten Landak itu semakin baik. Lima tahun lalu ketika kami maju sebagai calon Bupati Landak, pelayanan publik merupakan program nomor satu dari Landak Hebat yang diusung dan dibawa oleh Karolin dan Heriadi, ketika kami terpilih itu kami reaslisasikan,” ucap Karolin.

Karolin menerangkan bahwa menyelenggarakan pelayanan publik kepada masyarakat terutama mereka yang ada di desa harus dilaksanakan dalam berbagai program yang tepat sehingga masyarakat dapat memiliki akses administrasi kependudukannya.

“Pelayanan publik menurut kami itu harus dekat, harus murah dan harus terjangkau namun dalam melaksanakan ini tentu program-programnya beragam seperti memindahkan pelayanan adminduk yang dulunya harus ke dukcapil sudah bisa dilayani di kantor camat, serta mesin Anjungan Dukcapil Mandiri ini yang memudahkan masyarakat,” terang Karolin.

Karolin menjelaskan bahwa perjuangan terhadap pelayanan adminduk di Kabupaten Landak tidaklah mudah dan membutuhkan waktu yang cukup lama, karena masalah kependudukan merupakan urusan dari pemerintah pusat.

“Saya bersama Pak Cornelis saja minta ADM ini setengah mati dan hanya dapat satu. Jadi untuk memberikan layanan administrasi kependudukan diluar kantor dukcapil itu harus ijin Menteri Dalam Negeri dengan melengkapi syarat-syarat yang ditentukan, boleh dicek di Kalimantan Barat ini hanya di Kabupaten Landak yang bisa memberikan pelayanan adminduk di kantor camat. Untuk pelayanan adminduk ini tolong diteruskan, dikembangkan dan digunakan dengan baik,” jelas Karolin.

(Yakop/Dekky)

Sabtu, 19 November 2022

Buka Porprov Kalbar Cabor Karate, Karolin : Mental Atlet Harus Kuat

Ketua Umum Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Provinsi Kalimantan Barat Karolin Margret Natasa resmi membuka pertandingan Cabang Olahraga (Cabor) karate pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalimantan Barat ke 13 tahun 2022
Ketua Umum Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Provinsi Kalimantan Barat Karolin Margret Natasa resmi membuka pertandingan Cabang Olahraga (Cabor) karate pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalimantan Barat ke 13 tahun 2022. (Ho-Dekky
Kubu Raya – Ketua Umum Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Provinsi Kalimantan Barat Karolin Margret Natasa resmi membuka pertandingan Cabang Olahraga (Cabor) karate pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalimantan Barat ke 13 tahun 2022 dengan dihadiri Kasdam XII/Tanjungpura sekaligus Ketua INKAI Kalimantan Barat Brigjen TNI Djauhari yang bertempat di Sport Center Makodam XII/Tanjungpura, Kabupaten Kubu Raya, sabtu (19/11/22).

Karolin menegaskan kepada atlet cabang olahraga karate harus memiliki mental yang kuat, tegas dan disiplin sehingga dapat menjadi atlet yang berprestasi.
Ketua Umum Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Provinsi Kalimantan Barat Karolin Margret Natasa resmi membuka pertandingan Cabang Olahraga (Cabor) karate pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalimantan Barat ke 13 tahun 2022
Ketua Umum Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Provinsi Kalimantan Barat Karolin Margret Natasa resmi membuka pertandingan Cabang Olahraga (Cabor) karate pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalimantan Barat ke 13 tahun 2022.
"Ikuti kegiatan ini dengan serius, yang tidak serius pulang. Saya akan panggil ketua rombongan jika ada atlet yg tidak serius, tidak disiplin pulang saja, karena mental juara tidak seperti itu. Kalau masih tidak disiplin jangan berharap kita bisa juara di tingkat nasional," tegas Karolin.

Bupati Landak periode 2017-2022 Karolin Margret Natasa menjelaskan bahwa pelaksanaan Porprov ini merupakan bentuk dari perhatian pemerintah dalam membina atlet, serta diperlukan keterlibatan dan kerjasama semua pihak dalam pembinaan atlet Kalimantan Barat.
Ketua Umum Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Provinsi Kalimantan Barat Karolin Margret Natasa resmi membuka pertandingan Cabang Olahraga (Cabor) karate pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalimantan Barat ke 13 tahun 2022
Ketua Umum Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Provinsi Kalimantan Barat Karolin Margret Natasa resmi membuka pertandingan Cabang Olahraga (Cabor) karate pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalimantan Barat ke 13 tahun 2022.

"Pelaksanaan ini sudah dilakukan dengan upaya yang maksimal karena kita tahu saat ini situasi keuangan pemerintah dalam keadaan yg tidak normal, tapi kita berterima kasih kepada pemerintah baik provinsi maupun kabupaten dan kota atas komitmennya pada dunia olahraga."

"Dan terima kasih kepada Pangdam dan Kasdam XII/Tanjungpura yang sudah mendukung kegiatan ini," jelas Karolin.
Ketua Umum Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Provinsi Kalimantan Barat Karolin Margret Natasa resmi membuka pertandingan Cabang Olahraga (Cabor) karate pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalimantan Barat ke 13 tahun 2022
Ketua Umum Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Provinsi Kalimantan Barat Karolin Margret Natasa resmi membuka pertandingan Cabang Olahraga (Cabor) karate pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalimantan Barat ke 13 tahun 2022.
Pertandingan cabor karate ini berlangsung dari tanggal 19 sampai 21 November 2022 yang diikuti 231 atlet terdiri dari 86 altet putra dan 145 atlet putri dari 13 kabupaten dan kota dengan kelas pertandingan kata perorangan putra dan putri, kata beregu putra dan putri, kumite perorangan putra dan putri dengan total kelas pertandingan 15 kelas.

"Yang kita utamakan adalah semangat dan kita berharap atlet tetap fokus menghasilkan prestasi," pesan Karolin.

(Yakop/Dekky)

Hukum

Peristiwa

Kesehatan

Pendidikan

Kalbar

Tekno