Berita Borneotribun.com: Aparatur Sipil Negara Hari ini
Tampilkan postingan dengan label Aparatur Sipil Negara. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Aparatur Sipil Negara. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 15 Maret 2025

Prabowo Bikin Gebrakan Baru Tunjangan Guru ASN Daerah Kini Cair Lebih Cepat dan Gak Ribet

Prabowo Bikin Gebrakan Baru Tunjangan Guru ASN Daerah Kini Cair Lebih Cepat dan Gak Ribet
Prabowo Bikin Gebrakan Baru Tunjangan Guru ASN Daerah Kini Cair Lebih Cepat dan Gak Ribet. (Gambar ilustrasi)

Jakarta – Presiden Prabowo Subianto secara resmi meluncurkan mekanisme baru dalam penyaluran tunjangan bagi guru Aparatur Sipil Negara (ASN) daerah. Kebijakan ini memungkinkan tunjangan langsung dikirim ke rekening masing-masing guru penerima, tanpa melalui perantara pemerintah daerah. 

Peluncuran ini berlangsung di Kantor Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Jakarta, pada Kamis, 14 Maret 2025.

Presiden Prabowo menegaskan bahwa kebijakan ini merupakan langkah nyata dalam meningkatkan kesejahteraan guru serta menciptakan tata kelola keuangan negara yang lebih transparan dan efisien.

Tunjangan Langsung ke Rekening Guru, Efisiensi dan Transparansi Ditingkatkan

“Saya menyambut baik inisiatif ini. Dengan mekanisme baru ini, tunjangan guru ASN daerah akan langsung masuk ke rekening mereka. Ini adalah langkah penting untuk mengurangi ketidakefisienan dalam birokrasi,” ujar Presiden.

Presiden juga menekankan bahwa pendidikan adalah pilar utama dalam membangun bangsa yang kuat dan sejahtera. Oleh karena itu, pemerintah memberikan perhatian besar terhadap anggaran pendidikan.

“Keberhasilan suatu negara sangat ditentukan oleh kualitas pendidikannya. Tanpa pendidikan yang baik, sulit bagi sebuah bangsa untuk mencapai kesejahteraan,” tambahnya.

Menghapus Praktik Korupsi dan Hambatan Birokrasi

Selain meningkatkan kesejahteraan guru, mekanisme baru ini juga bertujuan untuk menghilangkan potensi penyalahgunaan anggaran. Presiden Prabowo menyoroti bahwa selama ini birokrasi yang berbelit sering menjadi hambatan utama dalam penyaluran dana bagi guru.

“Kita harus menghilangkan budaya birokrasi yang memperlambat dan mempersulit. Kalau bisa lebih cepat, mengapa harus diperlambat? Kalau bisa sederhana, kenapa harus dibuat rumit?” tegasnya.

Presiden juga menegaskan komitmennya dalam memberantas korupsi di segala lini pemerintahan. Menurutnya, setiap rupiah dalam anggaran negara harus digunakan sebaik mungkin untuk kepentingan rakyat.

“Saya tidak akan mundur melawan korupsi. Saya siap mempertaruhkan segalanya demi rakyat dan bangsa ini. Mafia anggaran harus tahu bahwa saya tidak takut,” tegas Presiden Prabowo dengan penuh keyakinan.

Pembangunan Sekolah Berasrama di Setiap Kabupaten

Dalam kesempatan tersebut, Presiden juga mengungkapkan rencana besar pemerintah dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Salah satu program yang akan segera direalisasikan adalah pembangunan sekolah berasrama di setiap kabupaten.

“Kita akan memastikan bahwa dalam waktu empat tahun ke depan, setiap kabupaten memiliki sekolah berasrama bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu. Selain itu, kita juga akan memasang layar televisi besar di setiap sekolah untuk mendukung pembelajaran,” jelasnya.

Mekanisme Baru Tunjangan Guru: Lebih Cepat dan Efektif

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Abdul Mu’ti, menjelaskan bahwa kebijakan ini merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden agar layanan publik menjadi lebih cepat, efektif, dan efisien.

“Sebelumnya, sejak 2010 hingga 2024, tunjangan guru dikirim dari Kementerian Keuangan ke Rekening Kas Umum Daerah sebelum akhirnya diteruskan ke rekening guru. Proses ini memakan waktu cukup lama, biasanya sekitar tiga bulan sekali. Bahkan, di beberapa daerah, terjadi keterlambatan karena berbagai alasan,” jelas Abdul Mu’ti.

Dengan sistem baru ini, sebanyak 1.476.964 guru ASN akan menerima tunjangan langsung ke rekening mereka. Selain itu, 392.802 guru non-ASN juga akan menerima transfer langsung dari Kemendikbudristek. Proses verifikasi dan validasi data terus dilakukan agar pencairan berjalan lancar dan tepat sasaran.

“Transfer langsung di bulan Maret ini menjadi hadiah bagi para guru agar mereka bisa merayakan Idulfitri dengan lebih tenang dan sejahtera,” tambahnya.

Dukungan dari Berbagai Pihak

Peluncuran mekanisme baru ini turut dihadiri oleh berbagai pejabat tinggi negara, antara lain Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Abdul Mu’ti, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Agama Nasaruddin Umar, Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Brian Yuliarto, Menteri Kebudayaan Fadli Zon, serta Menteri PPN/Kepala Bappenas Rachmat Pambudy.

Selain itu, hadir pula Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Kepala Staf Kepresidenan AM Putranto, Kepala BPKP Muhammad Yusuf Ateh, serta Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.

Dengan adanya kebijakan baru ini, diharapkan kesejahteraan guru dapat semakin meningkat dan pendidikan di Indonesia bisa terus maju dengan sistem yang lebih efisien dan transparan.

Rabu, 03 Januari 2024

Wakil Bupati Subandrio Pimpin Pelantikan Pejabat Guru dan Tenaga Teknis

Gambar ilustrasi. Wakil Bupati Subandrio Pimpin Pelantikan Pejabat Guru dan Tenaga Teknis.
Gambar ilustrasi. Wakil Bupati Subandrio Pimpin Pelantikan Pejabat Guru dan Tenaga Teknis.

SEKADAU - Wakil Bupati Sekadau, Subandrio, memimpin prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah/janji bagi pejabat fungsional guru dan tenaga teknis di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sekadau di Aula Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kecamatan Sekadau Hilir, Jumat (29/12/2023).

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Subandrio menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh pejabat yang baru saja dilantik dan mengambil sumpahnya. Ia menekankan bahwa pelantikan ini merupakan tonggak bersejarah dalam karir sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) yang menandakan dimulainya fase baru untuk memberikan kontribusi nyata dalam pembangunan bangsa dan negara.

"Pelantikan pejabat fungsional ini merupakan amanah yang menunjukkan babak baru bagi karir sebagai ASN untuk memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan bangsa dan negara. Oleh karena itu, bagi yang telah memenuhi syarat, diangkat ke dalam jabatan fungsional, untuk dilantik dan diambil sumpah guna melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya di bidang masing-masing," ujarnya.

Selanjutnya, Wakil Bupati Subandrio mengajak para pejabat yang baru saja dilantik untuk selalu meningkatkan kinerja, disiplin, profesionalisme, integritas, tanggung jawab, dan prestasi, serta meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Ia menambahkan bahwa dedikasi dan loyalitas dalam bekerja sangat diperlukan untuk memberikan pelayanan publik yang bermutu.

"Teruslah belajar, memperbaiki diri, dan mengembangkan potensi, karena tugas dan tanggung jawab yang akan kita emban ke depan semakin berat," tambahnya.

Wakil Bupati Subandrio juga menyampaikan harapannya agar para pejabat yang baru dilantik dapat menjadi agen perubahan dan turut mensukseskan Visi dan Misi Kepala Daerah Kabupaten Sekadau, yaitu IP3K (Infrastruktur, Perkebunan, Pertanian, Perikanan, dan Kesejahteraan Rakyat), untuk mewujudkan Sekadau yang Maju, Sejahtera, dan Bermartabat.

Jumlah pejabat fungsional yang dilantik pada kesempatan tersebut mencapai 14 orang, terdiri dari 10 pejabat fungsional guru dan 4 pejabat fungsional teknis. Pelantikan ini menjadi langkah awal bagi mereka untuk menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dalam mendukung pembangunan daerah

(Sumber Madah Sekadau)

Jumat, 22 Desember 2023

Walkot Pontianak Edi Rusdi Kamtono Pamitan, Minta ASN Tingkatkan Layanan Publik

Walkot Pontianak Edi Rusdi Kamtono Pamitan, Minta ASN Tingkatkan Layanan Publik
Foto: Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono dan Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan berpamitan dengan seluruh ASN di akhir masa jabatannya yang jatuh pada tanggal 23 Desember 2023. ANTARA/HO-Prokopim Pontianak
PONTIANAK – Wali Kota Pontianak periode 2018-2023, Edi Rusdi Kamtono, dalam acara pamitan menjelang berakhirnya masa jabatannya, mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk terus meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat.

"Kami memberikan pesan kepada seluruh ASN di Kota Pontianak untuk terus mengembangkan keterampilan dan profesionalisme mereka dalam memajukan Kota Pontianak. Prioritas utama kami adalah memberikan layanan yang terbaik kepada masyarakat," ujarnya di Pontianak pada hari Jumat (22/12/2024).

Edi juga memberikan apresiasi kepada seluruh ASN yang telah bekerja sama dengannya dalam upaya membangun dan meningkatkan Kota Khatulistiwa.

"Kami menghargai dan mengucapkan terima kasih kepada semua ASN di Pemerintahan Kota Pontianak, Sekretaris Daerah Kota Pontianak, serta kepada semua yang telah membantu membangun Kota Pontianak," tambahnya.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada warga Kota Pontianak atas partisipasi dan dukungan mereka selama masa pemerintahannya.

"Kami sangat berterima kasih atas dukungan yang luar biasa dari warga Pontianak dalam pembangunan kota ini," jelasnya.

Edi juga menyampaikan permintaan maafnya kepada seluruh masyarakat Kota Pontianak.

"Jika terdapat kesalahan dalam tindakan atau perilaku kami, kami meminta maaf dan berharap agar dapat dimaklumi, sebagai manusia yang tak luput dari kesalahan. Kami berharap untuk melupakan segala kesalahan dan melanjutkan contoh yang baik," paparnya.

Dalam beberapa hari terakhir menjelang berakhirnya masa jabatannya bersama Wali Kota Pontianak, Bahasan, pada tanggal 23 Desember 2023, Kota Pontianak akan dikelola oleh Penjabat (Pj) Wali Kota yang ditunjuk oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri). Nama yang ditunjuk adalah Ani Sofian, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Kalimantan Barat.

Keputusan penetapan Ani Sofian sebagai Pj Wali Kota Pontianak telah diresmikan dalam Surat Keputusan (SK) Nomor 100.2.1.3-6610 Tahun 2023 yang ditandatangani oleh Mendagri Tito Karnavian pada tanggal 19 Desember 2023 lalu.