Pontianak - Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak, Kalimantan Barat melakukan pencegahan terhadap kebakaran hutan dan lahan (karhutla) dengan memasang hidran di tiga titik strategis yang tersebar di tiga kecamatan, yaitu Pontianak Selatan, Pontianak Utara dan Pontianak Tenggara.
"Hal ini sebagai upaya antisipasi dan pencegahan kebakaran di wilayah yang rawan terjadinya karhutla. Pemasangan hidran melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Khatulistiwa, " ujar Penjabat Wali Kota Pontianak Edi Suryanto di Pontianak, Jumat.
Ia menambahkan bahwa pemasangan hidran tersebut juga merupakan respons terhadap kebutuhan sumber air yang memadai saat terjadi kebakaran lahan. Setiap terjadi karhutla, petugas pemadam kebakaran (damkar) acap kali mengalami kesulitan mendapatkan sumber air.
"Selama ini, kita memiliki banyak mobil pemadam kebakaran dari berbagai yayasan dan pemerintah. Namun, air untuk memadamkan kebakaran seringkali menjadi kendala. Oleh karena itu, hasil rapat di kantor memutuskan untuk memasang hidran sebagai langkah antisipasi," kata dia.
Hidran dengan sumber air dari PDAM ditempatkan di lokasi rawan sering terjadi karhutla, terutama saat musim kemarau. Edi mengimbau masyarakat untuk menjaga fasilitas hidran ini agar tetap berfungsi dengan baik.
"Kita harapkan masyarakat dapat menjaga hidran ini bersama-sama. Dengan begitu, apabila terjadi musibah kebakaran, kita tidak kesulitan mencari sumber air," tambahnya.
Ke depan, kata Edi, pihaknya akan mengevaluasi terkait efektivitas pemasangan hidran ini. Apabila keberadaan hidran memang diperlukan di sebuah lokasi rawan karhutla, pihaknya secara bertahap akan memasang hidran-hidran tersebut.
"Setelah beberapa bulan, kita akan evaluasi. Jika terbukti efektif dalam mencegah masalah yang lebih besar, kita akan menambah jumlah hidran secara bertahap, terutama di lokasi-lokasi yang rawan kebakaran," papar dia.
Program pemasangan hidran ini diharapkan dapat meningkatkan kesiapsiagaan Kota Pontianak dalam menghadapi potensi kebakaran dan memberikan rasa aman kepada masyarakat.
Sebelumnya, Penjabat Wali Kota Pontianak ikut meninjau hidran air yang berlokasi di Jalan Parit Demang Dalam Kelurahan Parit Tokaya, Kecamatan Pontianak Selatan.
Pewarta : Dedi/ANTARA
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS