Kemenekraf lakukan kolaborasi untuk bangkitkan perfilman nasional | Borneotribun.com

Kamis, 28 November 2024

Kemenekraf lakukan kolaborasi untuk bangkitkan perfilman nasional

Kemenekraf lakukan kolaborasi untuk bangkitkan perfilman nasional
Kemenekraf lakukan kolaborasi untuk bangkitkan perfilman nasional. (ANTARA)
JakartaMenteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya mengatakan Kementerian Ekonomi Kreatif berkomitmen untuk membangkitkan perfilman nasional dengan mendengarkan aspirasi pelaku industri perfilman dan kolaborasi lintas kementerian.
“Tentu kami akan berkolaborasi, akan mendengarkan masukan juga bagaimana untuk sama-sama kita bangkitkan perfilman nasional kita,” kata Menekraf Riefky saat ditemui media di Gedung Nusantara III Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis.
 
Ia mengatakan salah satu fokus pembentukan Kementerian Ekonomi Kreatif adalah meningkatkan ekonomi kreatif salah satunya sektor perfilman, dengan memperbaiki ekosistem dari industri film nasional. Ekosistem ini termasuk mengembangkan sineas-sineas Indonesia agar tidak hanya berprestasi namun kualitas hidup profesi sinema menjadi lebih baik.

“Jadi profesi sinema itu benar-benar mendapat apresiasi. Dan juga tentu ini adalah yang menjadi Asta Cita juga disampaikan bagaimana pentingnya kita mengembangkan industri dan ekonomi kreatif,” katanya.
 
Riefky juga mengatakan saat ini sedang menyusun struktur organisasi sebagai kementerian baru dan mendengarkan setiap aspirasi para pelaku industri kreatif dalam menyusun program di pemerintahan baru.
 
Salah satu fokusnya adalah membangkitkan industri film nasional semakin berkualitas dan dapat mensejahterakan para pelakunya itu sendiri.
 
Salah satu langkah yang dilakukan Kemenekraf dalam mendukung ekosistem perfilman Indonesia adalah mendukung film buatan anak bangsa Women from Rote Island sebagai perwakilan Indonesia dalam kategori Best International Future Film di ajang Academy Awards 2025 atau Oscar ke-97.
 
Sementara itu Wakil Menteri Ekonomi Kreatif Irene Umar mengatakan film ini harus digaungkan bukan hanya di Indonesia namun juga di seluruh Asia Tenggara.
 
“Urgensinya gimana caranya kita bisa menggaungkan ini bukan hanya di Indonesia tapi juga di South East Asia, karena ini basically call of action (panggilan aksi) untuk united Indonesia supaya kita semuanya bareng-bareng bergerak,” kata Irene.

Pewarta : Fitra Ashari/ANTARA

*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Komentar