DKPPP Sekadau: Data Potensi Ubi Kayu dan Ubi Jalar Jadi Perhatian | Borneotribun.com

Rabu, 13 November 2024

DKPPP Sekadau: Data Potensi Ubi Kayu dan Ubi Jalar Jadi Perhatian

Ubi Kayu. (Gambar ilustrasi)
SEKADAU - Dalam upaya mendukung program ketahanan pangan, Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, Perkebunan, dan Perikanan (DKPPP) Kabupaten Sekadau terus memantau dan mendata potensi tanaman pangan di daerah tersebut.

Kepala Bidang Tanaman Pangan DKPPP, Kristianus Nyorai, S.P, menyampaikan bahwa selain padi dan jagung, tanaman ubi kayu dan ubi jalar juga menjadi komoditas penting di Kabupaten Sekadau. Hingga saat ini, luas lahan ubi kayu yang terdata mencapai 75 hektar dengan produktivitas 1 ton. Daerah potensial untuk tanaman ini berada di Kecamatan Sekadau Hilir, Sekadau Hulu, Nanga Taman, Nanga Mahap, Belitang Hilir, dan Belitang.

Sementara itu, untuk ubi jalar, tercatat luas lahan sebesar 1 hektar dengan provabilitas 3.518 kwintal. Namun, produktivitas dalam satuan ton masih dalam tahap perhitungan. Kristianus menjelaskan bahwa ubi jalar lebih banyak ditemukan di Kecamatan Belitang Hilir.

"Tanaman ubi kayu dan ubi jalar ini memiliki potensi besar untuk dikembangkan sebagai alternatif pangan lokal. Kami akan terus mendampingi para petani agar hasil panennya semakin maksimal," tuturnya, Rabu (13/11/2024).

Ia juga mengajak masyarakat dan petani untuk tetap menjaga lahan pertanian yang ada agar tidak dialihfungsikan ke penggunaan lain, seperti kebun sawit. "Ketahanan pangan adalah tanggung jawab kita bersama. Dengan menjaga lahan pertanian, kita ikut serta dalam mewujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan," pungkas Kristianus.

*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Komentar