KETAPANG - Saat menutup sambutan diacara berbagi ramadhan bersama anak yatim piatu dan dhuafa yang diselenggarakan oleh ormas Perkumpulan Lawang Kekayun, Sekda Ketapang Alexander Wilyo S. STP, M. Si memberi pantun.
Ada tiga pantun sekda Alex (nama yang biasa disebutkan), disambut tepukan orang yang hadir acara itu.
Manis rasenye buah kurme.
Pohonnye dekat si kayu Ulin.
Hari ini kite bukak puase bersame.
Semoge silaturahmi selalu terjalin.
Pokok kuwini banyak cabangnye.
Tumbuh sebatang di belakang Kodim.
Bukber sore ini begitu mulie.
Karne dirangkai dengan santunan anak yatim.
Bukak puase makan baulu.
Ditambah secawan aik kopi.
Tanpa terase ramadhan akan berlalu.
Selamat merayakan Hari Raya Idul Fitri.
Sebelum menutup dengan berpantun itu, sekda Alexander mengawali prakatanya dengan memuji giat ormas PLK ini.
Termasuk mengapresiasi PLK yang menyebut salah satu ormas secara aturan memenuhi persyaratan pendirian sesuai Undang-undang ormas diantatanya akta pendirian, terdaftar di Pemkab (Kesbangpol) dan Kemenkum-Ham.
"Atas nama Pemda, saya mengapresiasi dan berterimakasih atas kegiatan yang dilaksanakan oleh PLK, karena sudah bersedia berbagi kepada anak yatim dan kaum duafa. Pemda mendukung ormas-ormas yang bertujuan positif untuk memajukan Kabupaten Ketapang sesuai dengan bidang masing-masing," katanya.
Sekda Alex juga menyampaikan agenda daerah yakni "Napak Tilas Perjuangan Pembangunan dan Budaya Tahun 2023" yang akan dilaksakan pada 23 Oktober mendatang.
Ia mengajak seluruh komponen masyarakat Ketapang termasuk PLK untuk mendukung, bersinergi dengan pemerintah demi suksesnya agenda besar tersebut.
"Semua komponen masyarakat termasuk PLK untuk mendukung, berkontribusi dan bersinergi dengan pemda dalam menyukseskan agenda napak tilas tersebut,' tandas Alex.
Oleh: Muzahidin
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS