Gugur Terinfeksi COVID-19, Almarhum Andi Novrianto Disalati di Depan Tower 1 Wisma Atlet. |
BORNEOTRIBUN JAKARTA -- Andi Novrianto Pratama Putra, tenaga kesehatan Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran disalati di depan tower 1. Perawat asal Sinjai Sulawasi Selatan tersebut gugur pada tanggal 5 September 2021 di RS Polri Kramat Jati saat menjalani perawatan paska terinfeksi Covid-19.
Pelepasan pria kelahiran 6 November 1993 dipimpin langsung Mayjen TNI Dr. dr. Tugas Ratmono, Sp.S, MARS, MH, Koordinator RSDC Wisma Atlet Kemayoran. Seremoni pelepasan berlangsung Senin, 6 September 2021.
Andi Pratama Putra merupakan nakes ketiga yang gugur di RSDC Wisma Atlet Kemayoran. Dua nakes sebelumnya adalah Liza Putri Noviana yang wafat pada 24 Juni 2021 dan Bayu Aji Purnama, gugur pada 29 Agustus 2021.
Senin, 6 September 2021, sebuah mobil jenazah B 1293 SIX memasuki pelataran tower 1 RSDC Wisma Atlet Kemayoran. Di dalamnya, sebuah peti tertutup rapat bertuliskan nama Andi Novrianto Pratama Putra. Ratusan tenaga kesehatan sebelumnya telah menunggu kedatangan jenazah untuk melepas koleganya. Mereka berdiri di sepanjang jalan di depan tower 1.
Mayjen Tugas Ratmono saat melepes Andi Novrianto menyatakan RSDC Wisma Atlet Kemayoran mengucapkan bela sungkawa sedalam-dalamnya. “Semoga almarhum di terima di sisi Allah SWT dan amal perbuatannya selama ini meringankan langkahnya,” doa Koordinator RSDC Wisma Atlet Kemayoran.
Menurut Mayjen Tugas, jasa almarhum sangat besar dalam perjuangan menghentikan pandemi Covid-19. Ia atas nama RSDC Wisma Atlet Kemayoran menyampaikan terima kasih atas darma bakti almarhum secara suka rela ikut memberikan pelayanan terbaik bagi pasien Covid-19.
“Semoga apa yang telah dilakukan almarhum menjadi suri tauladan kita semua, semangatnya dan tenaganya untuk menghentikan pandemi Covid-19. Semoga apa yang dilakukan mendapat ridho Allah SWT,” tutur dokter militer yang juga menjabat Kepala Pusat Kesehatan TNI.
Mayjen Tugas menyatakan seluruh tenaga kesehatan di RSDC Wisma Atlet Kemayoran akan mengenang perjuangan almarhum dan meneruskan semangatnya dalam merawat pasien Covid-19.
Dalam rangkain pelepasan ini, almarhum disalati di depan tower 1. Salat jenazah dipimpin seorang ustadz.
Penghormatan terakhir dilakukan dengan semua yang hadir melakukan salam hormat.
Mayjen Tugas mengajak semua yang hadir untuk mengucapkan selamat jalan kepada almarhum Andi Novrianto. “Mari kita sama-sama kita mengucapkan selamat jalan, sambil kita doakan, kita antarkan untuk ke peritirahatan terakhir. Bismillahiroohamanirohim, selamat jalan Almarhum Andi Novrianto Pratama Putra” seru dokter militer asal Kebumen Jawa Tengah ini.
Mobil jenazah kemudian berjalan meninggalkan RSDC Wisma Atlet Kemayoran. Jenazah selanjutnya diterbangkan dari Bandara Sukarno Hatta menuju Makassar, Sulawesi Selatan.
(*)
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS