BORNEO TRIBUN - UNICEF mengatakan 4,5 juta anak di Sudan Selatan menghadapi krisis kemanusiaan dan organisasi ini membutuhkan lebih banyak dana bantuan.
Pengumuman itu disampaikan pada peringatan 10 tahun kemerdekaan Sudan Selatan.
“Harapan bahwa kemerdekaan akan membawa harapan baru bagi anak-anak Sudan Selatan telah memudar,” kata UNICEF dalam siaran pers.
Organisasi itu menyebut konflik, banjir, kekeringan dan kesengsaraan ekonomi yang mendalam sebagai penyebab masalah tersebut.
UNICEF menambahkan perjanjian damai baru-baru ini hanya "dilaksanakan sebagian" dan belum memperbaiki situasi yang dihadapi anak-anak.
UNICEF mengatakan membutuhkan $180 juta untuk membantu anak-anak yang paling rentan di Sudan Selatan.
“Jika kita, sebagai komunitas kemanusiaan, tidak menerima dana yang memadai, kenyataan yang dihadapi oleh anak-anak dan keluarga adalah tidak ada bantuan ” kata Perwakilan UNICEF Sudan Selatan, Andrea Suley.
UNICEF mengatakan 8,3 juta orang di Sudan Selatan membutuhkan dukungan kemanusiaan, yang menurut mereka bahkan lebih tinggi daripada perang saudara pada 2013-2018. [my/jm]
VOA
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS