BORNEOTRIBUN SEKADAU, KALBAR - Sangat Membatu Ekonomi Masyarakat dalam rangka meningkatkan ketahanan pangan dimasa Pandemi COVID-19, Desa Tapang Perodah bekerjasama dengan PT.Agro Andalan melakukan penanaman pagi musin gadu 2021.
Penanaman perdana dilakukan oleh Bupati Sekadau Aron SH, didampingi kadis DKP3, Drs.Sande,Kepala BPKAD Iwan Karamtika, Camat Sekadau Hulu Aloysius Ashari, General Manager PT.Agro Andalan Imanuel Tibian, kades di Setawar, Kades Nangga Pemubuh dan Kades Tp.Perodah, Babhinsa, Bhabinkamtibmas serta sejumlah undangan lainnya.
Sebelum melakukan penanaman perdana, Bupati Sekadau beserta rombongan disambut dengan upacara adat Dayak Kerabat, yang dilanjutkan dengan penanaman perdana padi gadu 2021.
Usai penanaman padi perdana, kegiatan di lanjutkan dengan ramah tamah di lokasi sawah.
Kepala Desa Tapang Perodah
Cantong dalam sambutannya mengucapkan, Terimakasih kepada Bupati Sekadau atas kunjungannya di desa Tapang Perodah.
"Ini merupakan kunjungan perdana Bupati Sekadau sejak dilantik kembali pada 18 Juni 2021," kata Cantong.
Cantong menambahkan, dalam penanaman gadu ini, pihaknya bekerjasama dengan PT.Agro Andalan yang sebagai motivator utama dan penyediaan benih, herbisida, pupuk serta bimbingan teknis penanaman padi gadu tahun 2021," ungkap Cantong saat memberikan sambutannya, Kamis (24/6) 2021.
"Penanaman pagi gadu dimasa pandemi Covid-19 merupakan upaya untuk meningkatkan ekonomi masyarakat," kata Cantong.
Lebih lanjut, kata Cantong, saat ini tiga desa di wilayah kerja PT.Agro Andalan dan PT.Bintang Sawit Lestari sudah masuk PLN dan ini berkat kerjasama yang baik dari semua pihak.
"Meski ada sedikit persoalan dengan Masyarakat terkait tanam tumbuh, itu akan segera kita selesaikan," terangnya.
"Terimakasi kepada PT.Agro Andalan yang telah memfasilitasi kami tiga desa ini ke PT.PLN wilayah kalbar sehingga jaringan PLN saat ini sudah dalam tahap pemasangan," ucap Cantong.
Sementara, Camat Sekadau Hulu Aloysius Ashari menyambut baik atas terobosan yang dilakukan oleh PT.Agro Andalan.
Ini berdampak sangat baik dan merupakan salah satu solusi agar masyarakat tidak mengolah hutan untuk menjadi ladang ucap Camat.
Ditempat yang sama General Manager PT.Agro Andalan Imanuel Tibian menyampaikan, melihat potensi yang ada di tiga desa yakni desa Setawar, Pemubuh, dan Tp.Perodah kami membuat program dimana tahun 2021 program kami ada di dua desa dan dua kelompok tani yaitu kelompok tani Glotado desa Setawar dan Jundak Mayang Mengurai di desa Tp.Perodah.
Untuk selanjutnya, kata Imanuel, luasannya akan kita tambah sesuai dengan kondisi setempat.
Kepala dinas DKP3 Sekadau Drs Sande mengatakan, dengan adanya kegiatan seperti ini kita berharap petugas penyuluh lapangan (PPL) supaya dipersiapkan dengan baik agar tujuan yang kita inginkan bisa tercapai.
Kita di Sekadau, kata Sande, selain padi juga ada Jagung. "Namun untuk jagung kita mengalami kesulitan pemasaran hasil," ungkap Sande.
Bupati Sekadau dalam sambutannya berharap kedepan bisa mengoptimalkan sumber daya kita yang ada.
Sebab, kata Aron, saat ini kebutuhan akan beras, sayur, dan ikan selama ini dipasok dari luar.
"Padahal kita punya potensi, punya sumberdaya maka dengan progran kita IP3K kebutuhan akan hal tersebut bisa kita penuhi dari daerah kita," ungap Aron.
Kepada semua perusahaan yang di kabupaten Sekadau, Aron berharap dapat mensejahterakan masyarakat di sekitarnya, itu sudah perintah undang - undang.
Selain itu, Aron meminta kepada dinas terkait, Perugas Penyuluh Lapangan (PPL) supaya konsen membina petani.
Terkait COVID-19, lanjut kata Aron, dimana pun kita berada tetap mematuhi prokes.
"Bagaimanapun caranya kita harus memutuskan mata rantai penyebaran covid-19. Sebab COVID-19 bukan hanya masalah kita, tapi sudah menjadi masalah Dunia," tegas Bupati.
Reporter: Mussin
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS