BORNEOTRIBUN I JAKARTA - Sebanyak delapan orang milisi dan delapan pucuk senjata diserahkan Satgas Indo RDB MONUSCO kepada staf _Disarmament Demobilization Repatriation Reintegration and Resettelement (DDR/RR)_ di Kongo.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Indo RDB XXXIX-B MONUSCO, Kolonel Inf Daniel Lumbanraja, dalam rilis tertulisnya di Provinsi Tanganyika Republik Demokratik Kongo, Rabu (17/6/2020).
Dikatakannya, penyerahan delapan milisi dan persenjataannya kepada pihak DDR/RR tersebut, berlangsung di Desa Lukengwe yang terletak 32 KM Utara dari Kalemie, Provinsi Tanganyika, Selasa (16/6/2020).
“Mereka merupakan bagian dari kelompok Milisi Malaika Group (LIWA), yang menyerahkan diri karena ingin kembali menjadi masyarakat biasa ". jelas Daniel.
“Kita serahkan ke staf DDR/RR, beserta delapan pucuk senjata jenis AK-47 dan delapan magazen, untuk selanjutnya diproses sesuai dengan ketentuan _United Nations_". lanjutnya.
Menurut Daniel, penyerahan diri para milisi ini merupakan hasil dari kegiatan _Long Range Patrol_ (LRP) dalam rangka memberikan perlindungan masyarakat sipil, serta kegiatan _Civil Military Coordination_ (CIMIC) secara terencana dan sistematis yang dilakukan di poros Desa Lukengwe.
“Kita memberikan rasa aman dan nyaman dengan kegiatan-kegiatan yang menarik simpati, dan pada akhirnya menumbuhkan rasa kepercayaan masyarakat kepada Satgas Indo RDB MONUSCO,” ucap Daniel.
“Dan keberhasilan ini juga berkat usaha keras seluruh para prajurit Satgas, yang selalu bersemangat dalam menjalankan setiap tugas yang telah dimandatkan di daerah misi/penugasan ini ". pungkasnya.
Sumber : Dispenad
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS